Konsep "ethnos" telah menyebar luas di negara kita, sebagian besar karena karya luar biasa dari Lev Gumilyov "Ethnogenesis dan biosfer bumi." Teori orisinalitas tentang hasrat tidak hanya menarik perhatian para pakar ilmiah, tetapi juga masyarakat umum. Pada kenyataannya, konsep "Ethnos" muncul sangat lama.
![Image Image](https://images.culturehatti.com/img/kultura-i-obshestvo/01/chto-takoe-etnos.jpg)
Instruksi manual
1
Istilah "etnos" asal Yunani. Jadi orang Yunani kuno menyebut bangsa asing - semua yang bukan milik peradaban Yunani. Di Rusia, alih-alih, kata "orang" digunakan untuk waktu yang lama. Etnos memasuki kehidupan ilmiah pada tahun 1923. Terima kasih atas karya ilmuwan emigran Rusia S.M. Shirokogorova. Dalam presentasinya, suatu etnos dapat disebut sekelompok orang yang berbicara bahasa yang sama, memiliki asal yang sama dan satu cara hidup. Dengan demikian, Shirokogorov memilih komunitas budaya sebagai fitur wajib dari etnos: bahasa, adat istiadat, kepercayaan, dan tradisi.
2
Dalam sains modern, sains etnologi membahas masalah keberadaan dan proses pengembangan kelompok etnis. Dalam kerangka kerjanya, ada dua pendekatan utama untuk interpretasi dari istilah "ethnos". Pendekatan pertama menganggap kelompok etnis sebagai bentuk keberadaan manusia, serta budayanya, dengan mempertimbangkan faktor-faktor alam. Penafsiran ini didasarkan pada teori etnogenesis dari Lev Gumilyov.
3
Pendekatan kedua menganggap ethnos sebagai sistem historis dan sosial dengan periode asalnya sendiri, perkembangan dan perubahan struktural. Dengan pandangan etnos ini, batas historisnya mungkin tidak sesuai dengan batas negara nasional. Sebagai contoh, kita bisa mengambil sejarah orang-orang Yahudi, yang sudah lama ada di luar bentuk negara.
4
Merangkum dua pendekatan ini, kita dapat menyimpulkan bahwa suatu kelompok etnis adalah sekelompok besar orang yang dipersatukan oleh bahasa yang sama, gaya hidup, tradisi budaya dan mengakui diri mereka sebagai satu komunitas. Secara historis, pembentukan kelompok etnis sering terjadi di sekitar elemen budaya berkelanjutan seperti bahasa atau agama. Sebagai contoh, dalam aspek ini kita dapat berbicara tentang budaya Kristen atau peradaban Islam.
5
Prasyarat utama untuk pembentukan kelompok etnis adalah wilayah bersama dan bahasa umum tertentu sebagai sarana komunikasi. Selain itu, bahasa umum dapat dibentuk berdasarkan beberapa elemen multibahasa. Sebagai syarat tambahan untuk pembentukan, kita dapat menyebutkan kedekatan anggota masyarakat dalam istilah rasial, keberadaan kelompok mestizo (campuran) besar dan kepercayaan umum.