Cawan Suci adalah simbol kekayaan, kehidupan tanpa akhir dan kekayaan. Barang-barang yang mirip dengan itu dalam sifat magis ada dalam mitologi berbagai orang.
![Image Image](https://images.culturehatti.com/img/kultura-i-obshestvo/04/chto-takoe-graal.jpg)
Simbol Cawan Suci ada di antara banyak orang, tetapi legenda tentangnya berbeda. Yang umum bagi semua adalah esensi Cawan. Mangkuk ini melambangkan keabadian, sumber kehidupan yang berkelanjutan, kesuburan dan kelimpahan. Pemiliknya memperoleh kehidupan tanpa batas dan menerima semua yang diinginkannya. Seorang peminum dari Grail disembuhkan dari semua penyakit. Dia bahkan memiliki kemampuan untuk membangkitkan.
Cawan dalam Tradisi Kristen
Menurut legenda Kristen, Cawan membuat malaikat dari zamrud, yang jatuh dari dahi Lucifer, diusir dari surga. Diyakini bahwa Cawan diterima oleh Adam, tetapi ditinggalkan di Eden setelah pengasingan. Hilangnya Grail berarti hilangnya spiritualitas sejati, integritas batin, kemurnian, dan kepolosan. Dipercayai bahwa mereka yang menemukan piala di tengah Taman Eden akan menebus dosa manusia dan memulihkan firdaus di bumi.
Juga dalam agama Kristen, Cawan Suci ditafsirkan sebagai cawan dari mana Yesus Kristus dan para rasul minum selama Perjamuan Terakhir, dan setelah Yusuf dari Arimatea mengumpulkan darah Kristus yang tersalib ke dalamnya. Kemudian, orang Yahudi memindahkan piala ke Inggris, di mana ia menyembunyikannya di lereng bukit. Percaya pada legenda dan sifat indah mangkuk, banyak petualang pergi ke tempat-tempat yang mungkin lokasinya. Bagi sebagian orang, Cawan adalah pencarian kehidupan abadi, bagi seseorang - makna keberadaan.