Asal-usul genre detektif dapat ditemukan dalam literatur kuno dan dalam teks-teks Alkitab. Kisah-kisah detektif pertama muncul pada saat yang sama ketika orang-orang mencoba memahami alasan melakukan kejahatan. Namun demikian, pendiri genre detektif dalam sastra dianggap sebagai penulis Amerika pada paruh pertama abad ke-19, Edgar Poe.
Instruksi manual
1
Edgar Allan Poe adalah salah satu dari mereka yang berdiri pada asal-usul sastra nasional AS. Kelebihan utamanya adalah penciptaan genre novella. Dia telah lama diberi hak untuk menciptakan kisah detektif. Menelan pertama dari genre adalah novel Murder on the Morgue Street, The Secret of Marie Roger dan The Stolen Letter. Selain itu, 2 cerita lagi dapat ditambahkan ke dalamnya - "Kumbang Emas" dan "Kamu adalah suami yang menciptakan hal-hal ini." Dalam karya-karya ini, penulis dapat membuat skema genre sastra baru dan teknik dasarnya. Kebaruan mendasar dari karya Edgar Allan Poe adalah bahwa ia dapat menggunakan investigasi kriminal sebagai dasar plot. Selain itu, detektif menjadi karakter utama mereka untuk pertama kalinya.
2
Dalam cerpen-cerpennya, Poe meletakkan fondasi dari kisah-kisah detektif paling umum yang masih ditemukan di halaman-halaman literatur dunia: pertengkaran rumah tangga, bentrok dengan seorang pembunuh gila, pemerasan dan spionase. Dia juga menggunakan trik detektif yang telah menjadi klasik: penggunaan "umpan umpan", melemparkan bukti, mencegat pesan terenkripsi, bermain ganda, menggantikan subjek pemerasan.
3
Tentu saja, Edgar Allan Poe, yang sama sekali tidak mengklaim kemenangan pencipta genre baru, memiliki semua plot dan trik dalam masa pertumbuhan mereka. Selanjutnya, banyak master detektif yang diakui harus bekerja keras dalam pengembangan mereka. Selain itu, detektif dan penjahat dalam karya Po hanyalah amatir, karena mereka ditemukan pada saat ilmu forensik masih dalam masa pertumbuhan, dan tidak ada yang tahu tentang sidik jari sama sekali. Oleh karena itu, dalam menyelesaikan kejahatan, karakter utamanya menggunakan metode analitik. Penulis sendiri secara alami memiliki kecerdasan yang sangat maju dan cenderung membesar-besarkan kemampuan pikiran manusia sebagai alat untuk menyelesaikan kejahatan.
4
Dalam novel “Kamu adalah suami yang melakukan hal-hal ini, ” penjahat itu sangat pandai dan licik sehingga bagi pembaca kelihatannya dia bisa lolos dari pembalasan. Namun, ada seorang detektif yang berhasil membuatnya mengaku atas perbuatannya. Maka, Edgar Poe menyetujui salah satu prinsip dasar genre detektif - kebaikan selalu menang atas kejahatan. Dalam kerangka sempit novel, penulis berhasil meletakkan dasar-dasar genre detektif: ia menguraikan plot, trik, dan karakter klasik. Berdasarkan warisan detektif Edgar Allan Poe, penulis generasi selanjutnya menciptakan genre novel detektif.