Ada hingga 7000 bahasa di dunia. Oleh karena itu, hingga saat ini, banyak teori telah dikemukakan mengenai asal-usulnya. Beberapa ahli percaya bahwa semua bahasa adalah keturunan dari satu bahasa kuno. Yang lain setuju bahwa sebagian besar bahasa dikembangkan secara independen satu sama lain, melewati abad-abad. Apa sejarah bicara manusia dan bagaimana bahasa berkembang?
Instruksi manual
1
Monumen tertulis pertama tanggal kembali ke 3000-2000. SM Mereka ditemukan di Mesopotamia (wilayah Iran sekarang). Sejarah dan arkeologi membuktikan bahwa beberapa bahasa yang baru dan lengkap terbentuk muncul secara tajam dan tidak terduga. Masing-masing bahasa ini memungkinkan mengekspresikan spektrum pemikiran dan perasaan dan secara radikal berbeda dari yang lain. Profesor psikologi Lera Boroditskaya mencatat: "Ketika ahli bahasa mempelajari bahasa-bahasa dunia, banyak sekali perbedaan tak terduga yang terungkap."
2
Ada banyak keluarga bahasa, misalnya, Rusia dan Ukraina atau Tatar dan Turki. Bahasa dalam keluarga tertentu mungkin serupa dalam bunyi atau tata bahasa. Namun, mereka tidak memiliki kesamaan dengan kelompok bahasa lain. Orang-orang di berbagai belahan dunia memandang realitas di sekitarnya secara berbeda. Pemikiran dan mental seseorang mempengaruhi pidatonya, oleh karena itu tidak mengherankan bahwa beberapa ribu tahun yang lalu, suku-suku dan orang-orang mulai berbicara masing-masing dalam bahasa mereka sendiri yang dapat dimengerti.
3
Namun, terlepas dari segalanya, bahasa-bahasa ini cukup berkembang. Orang membangun kota, menciptakan tentara yang kuat, dan membangun perdagangan internasional. Dengan cacat atau ketidaktepatan dalam bahasa, serta tanpa saling pengertian, ini tidak mungkin. Gagasan ini dikonfirmasi oleh profesor Universitas Harvard Stephen Pinker: "Tidak ada yang namanya bahasa tingkat Zaman Batu." Setiap negara memiliki bahasa yang berhasil dikembangkan, yang dalam kompleksitasnya tidak kalah dengan bahasa peradaban kuno dan negara modern.
4
Legenda Menara Babel tersebar luas di seluruh dunia. Intinya: selama pembangunan menara besar, orang-orang tiba-tiba berhenti saling memahami. Karena itu, dengan bersatu dalam keluarga bahasa, mereka menetap di tanah. Banyak orang sampai pada kesimpulan bahwa kisah ini, yang pertama kali direkam oleh Musa pada tahun 1513 SM, tidak mungkin menjadi begitu luas tanpa mengandalkan beberapa sumber dokumenter.
Perhatikan
Perlu diakui bahwa tidak mudah untuk menjelaskan perkembangan bahasa. Seperti yang dikatakan oleh ahli bahasa, sains mereka tidak ada hubungannya dengan biologi, sehingga mereka tidak memiliki sisa fosil, berkat itu mereka dapat pergi ke masa lalu. Tetap hanya membangun hipotesis berdasarkan perhitungan matematis.