Masyarakat sekuler di negara beradab mana pun terdiri dari orang-orang cerdas yang santun yang kebajikan utamanya adalah kecerdasan, kehormatan, martabat, pengendalian diri dan, akhirnya, kesopanan dan kehalusan. Menjadi "orang sekuler" di dunia modern adalah mode dan bergengsi. Seseorang yang tahu pengobatan sekuler tahu bagaimana menjaga dirinya sendiri di masyarakat mana pun, layak mendapatkan rasa hormat dan persetujuan universal.
Instruksi manual
1
Bersikap sopan. Kesopanan dipahami, pertama-tama, sebagai perhatian umum dan kesopanan terhadap orang lain. Belajar menjadi merendahkan orang, memberi jalan kepada orang tua, wanita, anak-anak. Hindari menggunakan ekspresi sepele dan bersumpah kata dalam pidato Anda. Bersikap ramah, halus dalam percakapan. Tetapi jangan berbicara tentang apa pun dengan hasrat dan semangat yang berlebihan. Jangan berbicara bahasa asing atau profesional dalam masyarakat di mana mereka tidak mengerti Anda. Hindari pernyataan yang tidak sopan tentang penampilan, profesi, pekerjaan orang lain.
2
Mampu dengan sabar mendengarkan lawan bicara, tanpa mengganggu dia dalam keadaan apa pun. Melacak apa yang Anda katakan kepada siapa dan dengan nada apa. Namun, ingatlah bahwa kesopanan yang berlebihan bukanlah suatu kebajikan, itu membebani lawan bicara, menunjukkan pemikiran tentang ketidaktulusan dan kemegahan Anda. Karena itu, karena sopan santun, jangan mengorbankan kebutuhan Anda, jangan menunjukkan kepatuhan yang berlebihan.
3
Bersikap sopan, biarkan orang lain tahu bahwa Anda sopan dan terbiasa dengan etiket. Kesopanan mudah membantu membuat orang di sekitar. Tentu saja, ini bukan tentang tunduk rendah, tetapi tentang bersikap hormat.
4
Ikuti aturan kesusilaan di atas. Cobalah untuk menghindari nada meremehkan, tampilan bangga, terlalu banyak penjelasan dan penyimpangan dalam pidato Anda. Jangan berbisik di hadapan orang lain, jangan melihat jam, jangan membaca, jangan bersenandung sendiri ketika orang lain berbicara. Dalam percakapan, tetap berpegang pada frasa sederhana, jangan bersemangat, jangan mengucapkan kalimat pujian tentang diri Anda, kebajikan dan bakat Anda.
5
Dan akhirnya, jadilah diri Anda sendiri, jangan memandang yang tidak sesuai dengan status Anda, dan berikan orang lain hanya rasa hormat dan perhatian yang pantas mereka dapatkan.